Pertanian Cerdas dengan Kecerdasan Buatan dan Internet of Things (IoT)*

- 4 Mei 2024, 09:35 WIB
/

Pesawaran Inside-Di tengah transformasi digital yang terus berlanjut, sektor pertanian merangkul inovasi dengan menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT). Perkawinan ini menciptakan lanskap pertanian yang lebih pintar, efisien, dan berkelanjutan. Mari kita telaah bagaimana kecerdasan buatan dan IoT meresapi dunia pertanian menuju era pertanian cerdas.

Sistem Pemantauan Terpadu: Mata dan Otak di Ladang

Dengan memanfaatkan sensor-sensor canggih yang terhubung melalui IoT, pertanian cerdas mampu menciptakan sistem pemantauan terpadu. Sensor-sensor ini berfungsi sebagai mata yang terus memantau kondisi tanaman, tanah, dan lingkungan secara real-time. Data yang terkumpul menjadi bahan bagi otak kecerdasan buatan untuk menganalisis dan memberikan solusi yang tepat waktu.

Optimisasi Irigasi dan Pemupukan: Mengurangi Pemborosan Sumber Daya

Kombinasi AI dan IoT memungkinkan pertanian untuk mengoptimalkan penggunaan air dan pupuk. Sistem cerdas dapat mengukur kelembaban tanah, kondisi cuaca, dan kebutuhan tanaman untuk menghasilkan jadwal irigasi yang optimal. Pemupukan juga dapat disesuaikan secara presisi, mengurangi pemborosan sumber daya dan meningkatkan produktivitas lahan.

Baca Juga: Inovasi Teknologi Pakaian Cerdas (Smart Clothing): Gaya Fashion yang Lebih dari Sekadar Penampilan

Prediksi Hama dan Penyakit: Pertanian yang Lebih Resilien

Keberlanjutan pertanian sangat bergantung pada kemampuan untuk mengatasi hama dan penyakit tanaman. Dengan analisis data yang mendalam menggunakan kecerdasan buatan, pertanian cerdas dapat memprediksi potensi serangan hama atau penyakit sebelum merusak tanaman. Tindakan pencegahan yang cepat dapat diambil, membantu menciptakan pertanian yang lebih tahan terhadap tantangan alam.

Drones dan Robotika: Teknologi di Lapangan Pertanian

Halaman:

Editor: Dian Apriwanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah