7 Tips Liburan Murah ke Eropa Namun Tetap Berkelas

- 19 Mei 2024, 19:40 WIB
/

Untuk aktivitas harian, tak ada salahnya mengakses tempat-tempat yang masih berada dalam satu kota yang sama dengan jarak yang sangat dekat dengan berjalan kaki, selain bisa menikmati keindahan kota yang tertata rapi, berjalan kaki juga bisa sangat menyehatkan apalagi udara di Eropa yang cenderung dingin jauh berbeda dengan Indonesia yang beriklim tropis.

4. Memilih Penginapan

Negara-negara di Eropa memang terkenal dengan tarif penginapannya yang mahal. Bahkan untuk ukuran hotel bintang tiga, harga yang ditawarkan bisa membuat boros anggaran.

Upayakan untuk mencari alternatif penginapan yang lebih murah, seperti hostel, apartemen atau bahkan Airbnb yang murah. Pastikan pula tempat penginapan itu berada dekat dengan fasilitas umum seperti stasiun atau terminal untuk lebih menghemat ongkos transportasi umum.

5. City Card

Beberapa negara di Eropa memiliki kartu khusus yang disebut city card untuk memudahkan wisatawan yang berkunjung mengakses transportasi, tiket gratis hingga potongan harga berkunjung ke obyek wisata, museum ataupun galeri.

Potongan harganya bahkan hingga separuh harga lebih, maka tak ada salahnya memanfaatkan akses city card seperti Iamsterdam, The Paris Pass, Barcelona Card, dan Berlin Welcome Card yang banyak memberi keuntungan dan kemudahan buat wisatawan.

6. Memanfaatkan Couchsurfing

Saat ini di Eropa ada sebuah trend yang diakomodasi melalui sebuah situs bernama couchsurfing yang akan memberikan banyak kemudahan untuk wisatawan, mulai dari akomodasi hingga penginapan gratis, tujuannya tentu saja adalah membentuk citra terhadap penduduk di negara tersebut agar wisatawan mau berkunjung.

Agar tidak terlalu malu, dan tetap menonjolkan budaya ketimuran yang luhur, kamu bisa membawa sekedar oleh-oleh yang khas dari Indonesia sebagai kenang-kenangan atau ucapan terima kasih kepada citizen yang sudah berbaik hati menampung dan mengantarkan kamu berjalan-jalan selama berada di Eropa.

7. Hindari Bepergian Saat Musim Panas

Umumnya maskapai penerbangan internasional menerapkan harga yang lebih tinggi saat musim panas, karena saat itu Eropa menjadi kawasan yang padat kunjungan wisatawan (high season) yang biasanya terjadi di bulan Juni hingga Agustus.***

Halaman:

Editor: Arief Mulyadin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah