7 Tips Liburan Murah ke Eropa Namun Tetap Berkelas

- 19 Mei 2024, 19:40 WIB
/

PESAWARAN INSIDE- Negara-negara di Eropa selalu menjadi destinasi favorit untuk dikunjungi. Banyak tempat wisata keren dan indah mulai dari wisata sejarah, budaya hingga panorama alamnya yang indah.

Tapi, berlibur ke Eropa memang selalu identik dengan liburan yang mahal yang bakal menguras kantong, karenanya banyak wisatawan yang lebih memilih merencanakan secara matang saat menjadikan Eropa sebagai tempat berlibur yang potensial.

Perencanaan ini meliputi beberapa hal penting seperti obyek wisata yang akan dikunjungi, akomodasi hingga aktivitas apa saja yang akan dilakukan selama berada di Eropa karena hal ini akan sangat berpengaruh terhadap biaya pengeluaran selama berada di Eropa.

Agar liburan ke Eropa bisa lebih murah, efektif dan efisien tak ada salahnya mengikuti beberapa panduan berikut ini;

1. Tentukan Destinasi

Memilih destinasi adalah hal paling krusial saat memutuskan berlibur ke Eropa dengan biaya yang murah, karena tiap negara memiliki keragaman wisata yang berbeda termasuk nilai tukar dan biaya hidup yang berbeda pula.

Memilih destinasi yang sesuai dengan anggaran bakal menghemat anggaran kamu selama berlibur. Caranya bisa dengan melakukan penelusuran melalui mesin pencari dengan mengkategorikan keunggulan wisata tiap negara setelah itu kelompokkan pula negara yang menawarkan akomodasi dan transportasi yang murah.

2. Berburu Tiket Murah

Setelah destinasi ditentukan, selanjutnya adalah memilih maskapai penerbangan yang murah. Saat ini banyak maskapai yang menawarkan tiket murah (low cost carrier) melalui promo atau travel fair atau bahkan ada juga maskapai yang khusus menawarkan harga tiket dengan harga yang sangat murah di musim-musim tertentu.

Maskapai penerbangan seperti Ryanair, EasyJet, dan Wizz Air adalah maskapai yang dikenal dengan tarifnya murah yang selalu menjadi incaran wisatawan termasuk backpacker. Atau bisa juga memesan tiket jauh sebelum keberangkatan yang biasanya tiap maskapai menerapkan harga dibawah standar.

3. Memilih Transportasi Umum

Selain transportasi udara yang akan mengantarkan ke negara tujuan, penting juga menentukan jenis transportasi selama berada di Eropa. Di luar negeri, transportasi umumnya dikenal dengan harga yang murah dan sudah saling terintegrasi, khususnya kereta api. Selama berada di Eropa kamu bisa memanfaatkan kereta api untuk berkunjung ke berbagai destinasi wisata.

Untuk aktivitas harian, tak ada salahnya mengakses tempat-tempat yang masih berada dalam satu kota yang sama dengan jarak yang sangat dekat dengan berjalan kaki, selain bisa menikmati keindahan kota yang tertata rapi, berjalan kaki juga bisa sangat menyehatkan apalagi udara di Eropa yang cenderung dingin jauh berbeda dengan Indonesia yang beriklim tropis.

4. Memilih Penginapan

Negara-negara di Eropa memang terkenal dengan tarif penginapannya yang mahal. Bahkan untuk ukuran hotel bintang tiga, harga yang ditawarkan bisa membuat boros anggaran.

Upayakan untuk mencari alternatif penginapan yang lebih murah, seperti hostel, apartemen atau bahkan Airbnb yang murah. Pastikan pula tempat penginapan itu berada dekat dengan fasilitas umum seperti stasiun atau terminal untuk lebih menghemat ongkos transportasi umum.

5. City Card

Beberapa negara di Eropa memiliki kartu khusus yang disebut city card untuk memudahkan wisatawan yang berkunjung mengakses transportasi, tiket gratis hingga potongan harga berkunjung ke obyek wisata, museum ataupun galeri.

Potongan harganya bahkan hingga separuh harga lebih, maka tak ada salahnya memanfaatkan akses city card seperti Iamsterdam, The Paris Pass, Barcelona Card, dan Berlin Welcome Card yang banyak memberi keuntungan dan kemudahan buat wisatawan.

6. Memanfaatkan Couchsurfing

Saat ini di Eropa ada sebuah trend yang diakomodasi melalui sebuah situs bernama couchsurfing yang akan memberikan banyak kemudahan untuk wisatawan, mulai dari akomodasi hingga penginapan gratis, tujuannya tentu saja adalah membentuk citra terhadap penduduk di negara tersebut agar wisatawan mau berkunjung.

Agar tidak terlalu malu, dan tetap menonjolkan budaya ketimuran yang luhur, kamu bisa membawa sekedar oleh-oleh yang khas dari Indonesia sebagai kenang-kenangan atau ucapan terima kasih kepada citizen yang sudah berbaik hati menampung dan mengantarkan kamu berjalan-jalan selama berada di Eropa.

7. Hindari Bepergian Saat Musim Panas

Umumnya maskapai penerbangan internasional menerapkan harga yang lebih tinggi saat musim panas, karena saat itu Eropa menjadi kawasan yang padat kunjungan wisatawan (high season) yang biasanya terjadi di bulan Juni hingga Agustus.***

Editor: Arief Mulyadin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah