Pertaruhan Mega di Pilgub DKI

- 22 Mei 2024, 17:00 WIB
/

PESAWARAN INSIDE- Pilgub DKI bakal jadi pertaruhan bagi Megawati pasca pilpres.Hampir 10 tahun lebih PDIP menjadi partai penguasa kini rontok. Karenanya, Mega tentu tak ingin kehilangan semuanya pasca pemilu.

Apalagi, sebagai partai pemenang Pemilu 2024, PDIP tak berhasil menghantarkan pasangan Ganjar sebagai presiden.

Karena itu, Pilkada Serentak 2024 ini bakal menjadi pertaruhan serius bagi Megawati.

Apalagi, sejumlah daerah yang menjadi kandang banteng, PDIP bahkan tak bisa mengusung kadernya sendiri sebagai kandidat gubernur.

Salah satu contohnya di Pilgub Jatim, PDIP yang mendukung petahana Khofifah tak berhasil menempatkan kadernya sebagai pasangan Khofifah.

Demikian halnya dengan Jawa Tengah, sebagai salah satu basis PDIP, suara Ganjar seharusnya mampu di atas 60 persen.

Namun, faktanya perolehan suara Ganjar yang juga mantan Gubernur Jateng itu hanya berada di urutan kedua setelah pasnagan Prabowo-Gibran.

Karena itu, harapan kini hanya tinggal di Pilgub DKI, Mega benar-benar harus cermat menentukan calon PDIP di ibukota.

Jika tidak, maka PDIP benar-benar 'habis' di Pulau Jawa.

Halaman:

Editor: Arief Mulyadin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah