“Kami tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga memberikan pemahaman kepada para pemuda tentang pentingnya menjaga kedamaian dan ketertiban bersama-sama. Harapan kami, dengan pendekatan ini, dapat mencegah terjadinya tawuran dan balap liar di Kota Bandarlampung,” ungkapnya.
Pihak kepolisian juga mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan jika menemukan adanya aktivitas tawuran atau balap liar yang mencurigakan.
“Kami mengajak masyarakat untuk menjadi mitra kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Laporkan jika menemukan adanya aktivitas yang mencurigakan agar dapat segera ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian,” pungkas Abdul Waras.
Dengan kerjasama dan kesadaran bersama, diharapkan bulan Ramadan dapat berjalan dengan damai dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Kota Bandar Lampung.***