Pohon Padi: Jantung Kehidupan

- 29 Juni 2024, 06:10 WIB
/

PESAWARAN INSIDE- Padi (Oryza sativa L.) bukan sekedar tanaman, melainkan jantung kehidupan bagi sebagian besar masyarakat dunia. Sebagai sumber karbohidrat utama, padi dibudidayakan di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, dan menjadi bahan pangan pokok bagi lebih dari setengah populasi global.

Karakteristik Pohon Padi

Padi merupakan tanaman semusim dengan batang berongga dan beruas-ruas. Daunnya panjang dan ramping dengan ujung runcing, berwarna hijau muda hingga hijau tua. Bunganya tersusun dalam malai, dan setelah penyerbukan, menghasilkan bulir padi yang terbungkus oleh lemma dan palea (sekam).

Jenis-jenis Padi

Berdasarkan musim tanamnya, padi terbagi menjadi dua jenis: padi sawah dan padi gogo. Padi sawah ditanam di sawah yang tergenang air, sedangkan padi gogo ditanam di ladang kering.

Berdasarkan waktu panennya, padi terbagi menjadi padi gogo pendek (umur panen 90-110 hari), padi gogo sedang (umur panen 110-130 hari), dan padi gogo panjang (umur panen 130-150 hari).

Manfaat Pohon Padi

Manfaat utama padi adalah sebagai sumber karbohidrat. Beras, hasil olahan padi, merupakan bahan baku makanan pokok seperti nasi, lontong, ketupat, dan tepung beras.

Selain itu, padi juga memiliki manfaat lain, seperti:

Halaman:

Editor: Arief Mulyadin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah