Manisnya Dawet Ayu Banjarnegara, Sajian Tradisional yang Menggoda Selera

Sejarah dan Keunikan Dawet Ayu

Es Dawet Ayu konon telah ada sejak zaman Belanda dan menjadi bagian dari tradisi masyarakat Banjarnegara. Nama "Ayu" sendiri disematkan karena keindahannya yang menyerupai paras ayu seorang wanita.

Keunikan Es Dawet Ayu terletak pada cendolnya yang terbuat dari tepung beras dan tepung sagu, diwarnai hijau alami dari daun pandan. Cendol ini kemudian disiram dengan santan kental yang gurih, dan dipadukan dengan bubur sumsum berwarna putih yang lembut.

Sensasi Rasa yang Menggoda

Suapan pertama Es Dawet Ayu menghadirkan sensasi rasa yang begitu kaya. Manisnya gula merah berpadu dengan gurihnya santan dan legitnya bubur sumsum. Tekstur cendol yang kenyal dan bubur sumsum yang lembut semakin menambah kenikmatan.

Sajian Segar untuk Segala Momen

Es Dawet Ayu biasanya disajikan dingin dengan es batu, menjadikannya pilihan yang tepat untuk menyegarkan diri di tengah cuaca panas. Sajian ini cocok dinikmati kapan saja, baik sebagai camilan di sore hari ataupun hidangan penutup setelah makan.

Menjelajahi Cita Rasa Banjarnegara