11 Bacalon Kepala Daerah Kembali Berkas Penjaringan ke PDIP Pringsewu: Persaingan Memanas di Pileg 2024

- 9 Mei 2024, 10:09 WIB
/

PESAWARAN INSIDE- Suasana politik di Pringsewu semakin memanas seiring dengan kembalinya 11 dari 16 bacalon kepala daerah (cakada) yang mengembalikan berkas penjaringan calon bupati dan wakil bupati ke DPC PDI Perjuangan Pringsewu.

Di antara mereka yang sudah mengembalikan berkas adalah Dr. Fauzi (mantan Wakil Bupati Pringsewu 2017-2022), Andreas Andoyo (mantan Ketua KPU Pringsewu), Budiman P. Mega (mantan Sekda Pringsewu 2015-2020), Ririn Kuswantari (anggota DPRD Lampung), dan Nur Hasanah (anggota DPRD Lampung).

Kemudian, ada pula Nurul Hidayah (advokat), Maulana M. Lahudin (Wakil Ketua I DPRD Pringsewu), F. Heridian (Bendahara DPC PDIP Pringsewu), Fajar Fakhlevi (mantan Komisioner Bawaslu Pringsewu), Adi Erlansyah (mantan Pj. Bupati Pringsewu 2022-2024), dan Yurizal (Wakil Ketua II DPRD Pringsewu).

Ketua PDIP Pringsewu, Palgunadi, bersama ketua penjaringan Grace Purwo Nugroho, pada Rabu 8 MEI 2024, menyampaikan bahwa PDIP Pringsewu memperoleh suara sebanyak 13,5% atau 5 kursi di DPRD Pringsewu pada Pileg 2024.

"Dibutuhkan 8 kursi untuk mencalonkan bupati atau wakil bupati, artinya masih kurang 3 kursi lagi. Kami menghimbau kepada cakada untuk berkomunikasi atau menjalin kerjasama dengan partai lainnya," kata Palgunadi.

Selain itu, Palgunadi menyebut adanya mekanisme partai dalam menentukan dan memberikan rekomendasi calon kepala daerah, yakni melalui hasil survei.

"Karena basis kami adalah survei, masih ada waktu dari Juni hingga Juli untuk meningkatkan elektabilitas calon, seperti turun ke masyarakat atau memasang baliho," tambahnya.

Salah satu kandidat cakada, Maulana M. Lahudin, mengaku telah melakukan sholat istikharah dan wiridan sebelum mendaftar di DPC PDI Perjuangan Pringsewu.

Sebagai politisi senior PKB, Maulana menyebut bahwa PDIP Pringsewu dan PKB memiliki sejarah panjang dalam berkolaborasi.

Halaman:

Editor: Arief Mulyadin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah