Bantuan Sapi di Desa Jepara Diduga Dislewengkan: Media Temukan Kecurangan

- 30 April 2024, 16:02 WIB
/

PESAWARAN INSIDE- Dugaan penyelewengan bantuan sapi yang dimiliki oleh anggota kelompok petani Karya Mandiri di Desa Jepara, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, telah mencuat. Berawal dari temuan oleh awak media, dilanjutkan dengan wawancara kepada Siswadi, yang menjabat sebagai ketua kelompok Karya Mandiri Desa Jepara, pada hari Senin, 29 April 2024.

Siswadi, dalam keterangannya kepada media, mengungkapkan bahwa bantuan ternak sapi tersebut diberikan oleh Dinas Peternakan Kabupaten Lampung Timur pada tahun 2019, berupa 10 ekor sapi jenis PO. Namun, saat di lapangan, Siswadi hanya mampu menunjukkan 4 ekor sapi dan mengklaim bahwa sebagian sisanya telah diserahkan kepada anggota kelompok petani lainnya.

Selain sapi bantuan, dikandang milik Siswadi juga terdapat puluhan sapi lainnya. Ketika ditanya mengenai dugaan penjualan sapi yang pernah dilakukannya, Siswadi membantah dan mengatakan bahwa sapi tersebut ditukar dengan alasan sudah tidak lagi produktif.

"Dugaan penjualan sapi itu tidak benar. Sapi-sapi bantuan masih berada di kelompok petani," tegasnya.

Namun demikian, Siswadi menolak untuk memberikan informasi mengenai nama-nama anggota kelompoknya kepada media dengan alasan bahwa mereka tidak berhak memperoleh data tersebut.

"Saya maafkan, Anda tidak berhak melihat data tersebut. Silakan telusuri sendiri. Anda adalah wartawan," tutur Siswadi.

Sikap menutup-nutupi yang ditunjukkan oleh Siswadi semakin menimbulkan kecurigaan di kalangan awak media, yang kemudian terus melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi anggota kelompok petani yang menerima bantuan sapi tersebut.

Pada akhirnya, awak media berhasil menghubungi Imut, salah satu anggota kelompok Siswadi. Namun, Imut mengaku tidak mengetahui dan tidak pernah diberi kesempatan untuk merawat sapi bantuan tersebut.

"Waktu pengajuan sapi itu, saya hanya diminta KTP oleh tetangga saya, Pak Gendut," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Arief Mulyadin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah